Fro-Tips

Ciri-ciri Udang Segar dan Busuk

Vanessa
Vanessa
5 September 2024
Bagikan artikel
Cover Frosala Blog- Udang Segar vs Udang Busuk.webp

Dalam membeli udang, memeriksa kualitas dan kesegaran udang tidak hanya penting untuk memastikan cita rasa hidangan yang Anda masak, tapi juga untuk kesehatan Anda dan keluarga. Udang yang segar memiliki warna cerah dengan ekor kencang dan usus penuh, yang membuatnya berbeda dengan udang busuk. Pelajari selengkapnya tentang ciri-ciri udang segar dan cara memilih udang segar di sini!

Daftar Isi

Ciri-ciri Udang Segar

Ciri-ciri Udang Segar Ada berbagai ciri yang dapat menunjukkan kesegaran udang. Berikut ciri yang perlu Anda cek saat ingin membeli udang untuk memastikan kesegarannya:

1. Warna Cerah

Ciri udang segar yang pertama dapat dilihat dari warnanya. Warna udang segar harus memiliki warna merah muda atau keabu-abuan dan sedikit transparan.

2. Ekor Kencang

Udang segar juga dapat dinilai dari ekornya. Ekor udang segar harus kencang dan melengkung rapat, bukan mengendur.

3. Warna Insang Cerah

Selain warna udang secara keseluruhan, udang yang segar juga memiliki warna insang yang merah cerah.

4. Usus Penuh

Udang yang segar juga memiliki usus penuh dan tidak terputus.Usus penuh menunjukkan bahwa udang memiliki pencernaan sehat dan menyerap nutrisi yang cukup dari pakan yang diberikan.

5. Tekstur Daging Kenyal

Kesegaran udang juga dapat diperiksa dari teksturnya. Tekstur udang harus padat dan sedikit kenyal. Daging udang yang lembek menunjukkan bahwa kualitasnya sudah menurun.

Ciri-ciri Udang Busuk

Berbeda dengan udang segar, udang busuk akan menunjukkan beberapa tanda. Berikut ciri-ciri udang busuk:

1. Mengeluarkan Aroma Tajam

Udang busuk akan mengeluarkan bau tidak sedap atau bau ammonia, yaitu bau yang tajam dan menyengat dengan sedikit bau logam. Bau ini berbeda dengan bau ‘amis’ atau bau ‘laut’ yang masih dapat ditemukan pada udang dan makanan laut segar lainnya.

2. Kulit Berlendir

Kulit udang yang mengeluarkan lendir menunjukkan bahwa udang tersebut sudah busuk, sehingga tidak boleh dikonsumsi.

3. Warna Putih Keruh

Udang busuk, khususnya udang yang sakit, biasanya menunjukkan warna putih keruh. Kekeruhan juga dapat terlihat pada matanya.

4. Berbintik Hitam

Bintik hitam juga dapat menunjukkan pembusukan pada udang. Bintik hitam oleh paparan bakteri pada udang yang disimpan dengan kurang baik.

5. Usus Kosong

Pada udang utuh, usus yang kosong pada udang mengindikasikan bahwa udang telah terserang penyakit, sehingga tidak nafsu makan atau tidak makan sama sekali. Keberadaan patogen atau bakteri penyebab penyakit pada tubuh udang dapat mempercepat pembusukan, dan dapat berdampak pada kesehatan jika tetap dimasak dan dikonsumsi.

Cara Memilih Udang Segar

Setelah mengenal perbedaan udang segar dan busuk, simak tips berbelanja udang segar agar tidak salah pilih!

1. Amati Warna dan Aroma Udang

Cara paling mudah untuk memilih udang segar adalah dengan mengamati warna dan mencium aromanya. Udang segar harus memiliki warna cerah dengan aroma laut yang khas.

2. Cek Tekstur Udang

Anda juga dapat menekan udang untuk memeriksa kesegarannya. Udang yang segar harus bertekstur padat dan sedikit kenyal. Sebaliknya, udang busuk mudah mengeluarkan air dan hancur jika ditekan.

3. Periksa Kelekatan Tubuh

Pada udang yang segar, kulit harus melekat erat ke badan tanpa adanya kekeruhan atau bintik hitam. Kepala udang pun masih melekat pada badannya.

Kesimpulan

Udang segar memiliki warna cerah, aroma laut, tubuh utuh, dan usus penuh. Sebaliknya, udang busuk mengeluarkan aroma tak sedap, tekstur lunak, dan pada kulitnya terdapat lendir serta bintik hitam.

Dengan mengikuti tips memilih udang segar di atas, Anda dapat memperoleh produk dengan kualitas terbaik dan terhindar dari bahaya kesehatan. Ingin mencari udang berkualitas dengan kualitas terjamin? Percayakan pada Frosala! Udang Frosala dipanen dari tambak profesional dan diproses dengan metode same day freezing sehingga kualitasnya selalu terjaga. Order Frosala sekarang!